Maha Suci Allah yang mempertemukan dan menyatukanku dengan Wanitaku, wanita terindah dalam hidupku. Dialah satu-satunya Wanita yang paling mengerti aku, meskipun ketidak-sempurnaannya terkadang membuatku kesal, namun aku sadari aku adalah laki-laki yang paling beruntung di zamanku memiliki pendamping hidup sepertimu.... Aku Malu saat mataku berkaca-kaca didepanmu, sementara kau menegarkanku, seharusnya keadaan ini berbalik. sungguh kamu adalah bidadari duniaku, dan jika Allah mengizinkanku masuk ke dalam Surganya Kelak, ku ingin Engkau Menjadi Ratu Bidadariku disana....
Telah banyak masa kita lalui bersama, dan pengorbananmu tak bisa kubalas dengan apapun, engkau mengajarkanku banyak hal, keihklasan, ketegaran, dan kesabaran tak berbatas, kau mengajarkan aku bersikap dewasa dibalik sikapmu yang terkadang kekanak-kanakan, kau banyak memberiku motivasi saat aku dalam keterpurukan dikala ku sedang mencoba berishlah diri, Engkau Tak Sempurna tapi hari-hariku terasa sempurna bersamamu, tak pernah kau menuntut banyak dariku meskipun kutahu kalau dirimu adalah wanita yang manja.
Tak Dapat ku Memanjakanmu meskipun ku inginkan itu atas dirimu, Maafkan Aku Dinda... Ku Ingin Membawamu Ke Surga Bersamaku, melepaskan kepenatan yang telah kita lalui bersama di dunia yang hanya sementara. Namun Aku Sendiri tidak yakin apakah bisa memasuki Surga itu atas dosa-dosa masa laluku yang menggunung. Aku hanya bisa berdo'a untukmu, Semoga Allah membalasmu dengan Surga Firdaus, Semoga Engkau di jauhkan dari Azab Pedih Api Neraka, Semoga Engkau termasuk Golongan Aisyah R.aha, dan Istri-istri nabi, juga para Sahabiah.
Kutuliskan ini untuk wanitaku, seorang wanita yang aneh, yang pernah bertanya padaku... Kak... Kamu Nggak Mau Menikah Lagi Kah ? >>>
0 comments:
Post a Comment